Perkembangan peradaban manusia tidak terlepas dari penemuan magnet. Mulai dari speaker, telepon, televisi, bel rumah, dan berbagai peralatan yang biasa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari memanfaatkan magnet sebagai komponen utamanya. Akan tetapi, tahukah kamu apa yang dimaksud dengan magnet? Dari manakah magnet berasal? Dapatkah sifat kemagnetan suatu bahan hilang? Atau, dapatkah kita membuat magnet?
Istilah magnet sering kita gunakan dalam kehidupan
sehari-hari, bahkan kamu juga sering menggunakan magnet. Menurut kamu apa yang
disebut dengan magnet? Kata magnet berasal dari bahasa Yunani magnítis líthos
yang berarti batu Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah wilayah di Yunani pada
masa lalu yang kini bernama Manisa (sekarang berada di wilayah Turki). Di
wilayah tersebut terkandung batu magnet yang ditemukan sejak zaman dulu. Magnet
terbuat dari logam seperti besi dan baja. Magnet memiliki berbagai bentuk dan
dinamakan sesuai bentuknya, seperti yang bisa kamu lihat pada Gambar 6.6.
Gambar 6.6 Magnet U dan Magnet Batang Penentuan kutub magnet
batang dapat dilakukan dengan percobaan sederhana. Letakkan magnet batang di
atas gabus lalu apungkan di permukaan air, ujung magnet yang menunjuk ke arah
utara adalah kutub utara magnet, dan ujung magnet yang menunjuk arah selatan
adalah kutub selatan magnet, seperti pada Gambar 6.7.
Tahukah kamu mengapa demikian? Selanjutnya, coba kamu dekatkan ujung kedua magnet. Ulangi kegiatanmu dengan mendekatkan ujung lain kedua magnet tersebut. Selanjutnya, amati peristiwa yang terjadi pada kedua ujung magnet tersebut. Lakukan hal ini berulang-ulang. Dapatkah kamu membuat kesimpulan? Magnet selalu memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Kutub-kutub magnet yang senama bila didekatkan akan tolak menolak, sedangkan kutub-kutub magnet yang berbeda nama bila didekatkan akan tarik-menarik. Kutub-kutub ini selalu ada pada setiap magnet walaupun magnet tersebut dipotong menjadi potongan magnet kecil. Perhatikan Gambar 6.8 tentang interaksi dua magnet!
Dari manakah kekuatan magnet berasal? Apa beda gaya magnet dengan gaya listrik? Mari mengingat materi tentang gaya listrik! Gaya listrik berasal dari adanya interaksi antara muatan listrik, sedangkan gaya magnet berasal dari adanya interaksi antara kutub-kutub magnet yang ditimbulkan oleh gerakan muatan listrik (elektron) pada benda. Perhatikan Gambar 6.9!
Pada Gambar 6.9a, kutub utara dan kutub selatan partikel elementer magnet pada benda tersebut tersebar secara acak, sehingga benda tidak memiliki sifat magnet. Pada beberapa jenis logam tertentu, seperti besi dan baja, sejumlah magnet elementer apabila diinduksi dapat disusun berbaris pada arah tertentu sehingga benda bersifat sebagai magnet (Gambar 6.9b).a. Sifat Magnet Bahan
Berdasarkan sifat interaksi bahan terhadap magnet, benda diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu feromagnetik, diamagnetik, dan paramagnetik. Benda-benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet termasuk pada kelompok benda feromagnetik, misal besi, baja, kobalt, dan nikel. Benda-benda yang ditarik lemah oleh magnet termasuk pada kelompok benda paramagnetik, misal magnesium, molibdenum, dan lithium. Benda-benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet termasuk kelompok benda diamagnetik, misal perak, emas, tembaga, dan bismut.
b. Cara Membuat Magnet
Besi dan baja dapat dijadikan magnet jika magnet
elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang
sama! Coba cermati Gambar 6.13 agar dapat memahami konsep partikel elementer
pada benda yang disajikan magnet!
Besi dapat dijadikan magnet dengan cara menggosok. Besi digosok dengan arah yang tetap, agar magnet elementer dapat diatur untuk menuju ke satu arah saja. Perhatikan Gambar 6.14, ujung kutub selatan magnet yang digosokkan dari ujung besi B ke A akan mengubah besi menjadi magnet dengan kutub selatan pada ujung B dan kutub utara pada ujung A. Jadi, ujung batang besi yang pertama kali digosok akan memiliki kutub yang sama dengan kutub magnet yang menggosoknya. Sekarang coba pikirkan, bagaimanakah kutub magnet besi jika kutub utara magnet digosokkan pada besi dengan arah B ke A?
Baja dan besi dapat dijadikan magnet dengan cara menginduksi
atau mendekatkannya dengan magnet selama beberapa waktu. Perhatikan Gambar
6.15, sifat magnet menunjukkan bahwa magnet akan tarik-menarik jika kutub yang
berbeda didekatkan, dan tolakmenolak jika kutub yang sama didekatkan, sehingga
ujung B akan menjadi kutub utara dan ujung A akan menjadi kutub selatan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa ujung besi atau baja yang berdekatan dengan kutub magnet batang akan memiliki kutub yang berlawanan dengan kutub magnet penginduksinya. Magnet juga dapat dibuat dengan cara meliliti besi atau baja dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC. Magnet yang dibuat dengan cara demikian disebut elektromagnet. Mengapa arus DC? Karena arus DC dapat menyamakan arah magnet elementer pada besi atau baja. Kutub magnet besi atau baja yang terbentuk tergantung pada arah lilitan kawat penghantar. Jika arah arus berlawanan dengan arah jarum jam, maka ujung A besi atau baja tersebut akan menjadi kutub utara dan ujung B akan menjadi kutub selatan. Sebaliknya, jika arah arus searah dengan jarum jam, maka ujung A besi atau baja akan menjadi kutub selatan dan ujung B akan menjadi kutub utara. Perhatikan Gambar 6.16, dengan pola lilitan tersebut, maka ujung A akan menjadi kutub selatan dan ujung B akan menjadi kutub utara.
Pertanyaan :
1. Mengapa sebuah besi atau baja dapat menjadi magnet?
2. Bagaimanakah cara membuat magnet?
1.besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. ... Jadi kemagnetan baja bersifat tetap
ReplyDelete2.a.Induksi
b.digosok pada benda tertentu
c.Pengaliran arus listrik searah.
1. Karena memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.
ReplyDelete2. Induksi , Penggosokan , Pengaliran arus listrik searah
1. karena besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya
ReplyDelete2. menggosokkan magnet tetap, induksi, mengalirkan arus listrik
1.besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara
ReplyDelete2.a.Induksi.
b.di gosok pada benda tertentu
c.pengaliran alur listrik searah
Abimanyu Aryasila/01/9H
ReplyDelete1.) Besi / baja dapat menjadi magnet jika magnet elementernya tersusun rapi dan kutub kutub yang senama menghadap ke arah yang sama.
2.) a.) Menggosokkan magnet ke benda tertentu
b.) Induksi / mendekatkan benda tertentu ke magnet selama beberapa waktu
c.) Meliliti benda tertentu dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC.
Alfiah mutiyah putri 04 9H
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.
2.Induksi. Suatu bahan ferromagnetik (sangat mudah dipengaruhi oleh magnet, misalnya besi dan baja) dapat dibuat menjadi magnet dengan cara induksi
1.Besi/Baja memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.
ReplyDelete2. Induksi, Penggosokan, Pengaliran arus listrik searah.
Clarissa Mawar Isa/08/9H
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2.-Induksi
-penggosokan
-pengaliran arus listrik searah
Farrel Rayssa Ananta 14/9H
ReplyDelete1.besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. ... Jadi kemagnetan baja bersifat tetap
2.a.Induksi
b.digosok pada benda tertentu
c.Pengaliran arus listrik searah.
Naswa Ayudhia S/24/9H
ReplyDelete1. karena memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga mudah berubah susunannya. besi sangat mudah dijadikan magnet tapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnet. itulah sebabnya kemagnetan besi bersifat sementara dan baja bersifat tetap.
2. • menggosokan magnet permanen
• induksi magnet permanen
• induksi elektromagnetik
Khoirunisa Aprilia Putri / 19 / 9H
ReplyDelete1. Besi dapat dijadikan magnet karena memiliki sifat magnet magnet elementer yang mudah di atur,sedangkan baja dapat dijadikan magnet karena sifat kemagnetan yang lebih lama
2.- pengaliran arus listrik searah
- induksi
- menggosokan magnet ke benda
tertentu
Arra Intan P.S./5/9H
ReplyDelete1. Besi dan baja dapat dijadikan magnet jika magnet elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama. Dan juga karena besi merupakan suatu alat yang mudah untuk dialiri oleh magnet serta memiliki sifat magnet² elementer
2. √ Digosokkan pada benda tertentu
√ Induksi / mendekatkan benda tertentu ke magnet dengan jangka waktu tertentu
√ Meliliti benda tertentu dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC.(dialiri listrik searah)
Fitri Kurnia Sari/15/9H
ReplyDelete1)Karena besi dan baja memiliki sejumlah magnet elementer apabila diinduksi dapat tersusun rapi dan kutub-kutub yg senama menghadap ke arah yg sama sehingga bersifat magnet.
2)Cara membuat magnet :
a.Mengosok dengan magnet
b.Menginduksi dengan magnet
c.Elektromagnet
Nandhita Isa W/23/9H
ReplyDelete1)Besi dan baja memiliki magnet jika elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama.Juga besi merupakan suatu alat yang mudah dialiri oleh magnet
2)
a. Digosok
b. Induksi
c. Elektromagnet
Malia Syifa Agustina/21/9H
ReplyDelete1) karena besi dan baja mempunyai sifat
elementer yg sangat mudah diatur, akan
tetapi sifat kemagnetan besi sementara
sedangkan kemagnetan baja tetap
2) -digosok pada magnet
-induksi
-elektromagnetik (mengaliri arus listrik)
Agni Ayundya Pramesti/2/9H
ReplyDelete1. Besi dan baja dapat dijadikan magnet jika magnet elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama
2. a. Menggosok
b. Induksi
c. Elektromagnetik (dialiri arus listrik)
Kevin Bastian Al Husna/18/9H
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2.a.Induksi
b.digosok pada benda tertentu
c.Pengaliran arus listrik searah.
Erviana Sudjiyanti/12/9H
ReplyDeleteJawaban:
1. Besi/baja dapat menjadi magnet apabila elementer nya tersusun secara rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama. Namun, kemagnetan besi bersifat sementara sedangkan baja bersifat tetap. Karena besi sangat mudah dijadikan magnet namun juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya.
2. - digosok dengan arah yang tetap.
- menginduksi atau mendekatkannya dengan magnet selama beberapa waktu.
- meneliti besi/baja dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC.
Dista Birul Waliddaini/11/9H
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya,akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya
2.-menggosok
-elektromagnetik
-induksi
jennya_17/9h
ReplyDelete1. karena besi/baja memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.
2.-induksi
-elektromagnetik
- digosok
Intang Fina 9F/14
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. ... Jadi kemagnetan baja bersifat tetap.
2.Ada tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik
Destya Rahmanisa Azzahra/08/9F
ReplyDelete1.Karena keduanya memiliki sifat sifat elementer
2.Induksi,elektromagnetik dan penggosokan
Dimas Galih W/09/9F
ReplyDelete1.Besi dan baja dapat dijadikan magnet jika magnet elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama
2.Baja dan besi dapat dijadikan magnet dengan cara menginduksi atau mendekatkannya dengan magnet/bisa juga dgn cara menggosokkan magnet ke besi dgn satu arah
1.karena Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya
ReplyDelete2.caranya adalah,
-menggosokkan magnet permanen
-induksi magnet permanen
-juga induksi elektromagnetik
Arroyan rion/06/9F
ReplyDelete1.karena Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya
2.caranya adalah,
-menggosokkan magnet permanen
-induksi magnet permanen
-juga induksi elektromagnetik
Nadia Pramesti C. /25/9F
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet
elementer yang mudah diatur
2.Digosok,elektromagnetik,induksi
Kautsar Almadani D. A/19/9F
ReplyDelete1)Besi dan baja memiliki magnet jika elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama.Juga besi merupakan suatu alat yang mudah dialiri oleh magnet
2.caranya adalah,
-menggosokkan magnet permanen
-induksi magnet permanen
-juga induksi elektromagnetik
Ferdinan Farid/12/9F
ReplyDelete1.besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. ... Jadi kemagnetan baja bersifat tetap
2.a.Induksi
b.digosok pada benda tertentu
c.Pengaliran arus listrik searah.
KEVIN ADITYA/20/9F
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. ... Jadi kemagnetan baja bersifat tetap.
2.menggosokkan magnet permanen ke benda feromagnetik.
Salma Bunga Vitriani/28/9F
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi adalah bersifat sementara.
2.induksi, penggosokan, pengaliran arus listrik searah
VIKO RIAN S./30/9F
ReplyDelete1. karena memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga mudah berubah susunannya. besi sangat mudah dijadikan magnet tapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnet. itulah sebabnya kemagnetan besi bersifat sementara dan baja bersifat tetap.
2. A. menggosokan magnet permanen
B. induksi magnet permanen
C. induksi elektromagnetik
Nazilatul Nisfiyah/26/9F
ReplyDelete1.besi dan baja memiliki sifat
elemen yang sangat mudah diatur, akan
tetapi sifat kemagnetan besi sementara
sedangkan kemagnetan baja tetap
2. digosok pada magnet,induksi,elektromagneti
Isnaini Izzahu Lathifa/15/9F
ReplyDelete1. besi dan baja memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara, tetapi kemagnetan baja bersifat tetap.
2. tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan induksi elektromagnetik.
Latifa Nurannisa/21/9F
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.
2.dengan cara :menggosokkan magnet permanen,induksi magnet permanen dan juga induksi elektromagnetik
Zakya ramadani rosidin 9f/31
ReplyDeleteJawab:
1. karena memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga mudah berubah susunannya. besi sangat mudah dijadikan magnet tapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnet. Itulah sebabnya kemagnetan besi bersifat sementara dan baja bersifat tetap.
2. • menggosokan magnet permanen
• induksi magnet permanen
• induksi elektromagnetik
Meilina Nadhifah / 22 / 9F
ReplyDelete1.Karena besi memiliki sifat magnet elementer yang mudah diatur,tapi lebih mudah berubah susunannya,juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya(kemagnetan bersifat sementara)
Sedangkan baja memiliki sifat magnet elementer yg sulit diatur,tapi lebih sulit berubah susunannya,juga lebih sulit kehilangan sifat magnetnya(kemagnetan tetap)
2.Cara membuat magnet :
a.Besi digosok dengan arah yang tetap agar magnet elementer dpt diatur untuk menuju ke 1 arah saja
b. Baja dan besi dot dijadikan magnet dengan menginduksi/mendekatkannya dengan magnet selama beberapa waktu
c. Meliliti besi /baja dengan kawat penghantar yg dialiri arus DC (elektromagnet)
Argandarutama/05/9F
ReplyDelete1. karena besi dan baja mempunyai sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga mudah berubah susunannya. besi sangat mudah dijadikan magnet akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnet. Oleh karena itu kemagnetan pada besi bersifat sementara dan baja bersifat tetap.
2. Besi digosok dengan arah yang tetap, agar magnet elementer dapat diatur untuk menuju ke satu arah saja.
Bisa juga dengan cara menginduksi atau mendekatkannya debgan magnet selama beberapa waktu
karunia syifa 9F / 18
ReplyDelete1.- Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
- Baja memiliki sifat magnet-magnet elementer yang sulit diatur, tetapi juga lebih sulit berubah susunannya. Itulah sebabnya baja sulit dijadikan magnet, akan tetapi juga lebih sulit kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan baja bersifat tetap.
2.Cara paling sederhana dalam membuat magnet adalah dengan menggosokkan magnet permanen ke benda feromagnetik.
Soleh Prasetyo/28/9E
ReplyDeletekarena besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya
2. menggosokkan magnet tetap, induksi, mengalirkan arus listrik
Nadine Aska Nugrahani/24/9E
ReplyDelete1.besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara
2.a.Induksi.
b.di gosok pada benda tertentu
c.pengaliran alur listrik searah
Fahri Widhi Putra Widayat/10/9G
ReplyDelete1. Besi dan baja dapat dijadikan magnet jika magnet elementernya tersusun rapi dan kutub-kutub yang senama menghadap ke arah yang sama
2. a. Menggosok
b. Induksi
c. Elektromagnetik (dialiri arus listrik)
FITRIANA DEVI T. P//12//9G
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. ... Jadi kemagnetan baja bersifat tetap.
2.Ada tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik
Chelyna P.A//9G//06
ReplyDeleteJawaban:
1.) Besi memiliki sifat elemen magnet yang mudah diatur, tapi lebih mudah berubah susunannya, juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya (bersifat sementara). Sedangkan baja memiliki sifat elemen magnet yang sulit diatur, tapi lebih sulit untuk mengubah susunannya ,juga lebih sulit kehilangan sifat magnetnya (bersifat tetap)
2.) Cara membuat magnet,yaitu:
- Menggosokkan magnet
- Induksi
- Elektromagnetik (dialiri arus listrik)
Azahra Puti Gania/09/9E
ReplyDelete1)besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara
2)a.Induksi.
b.di gosok pada benda tertentu
c.pengaliran alur listrik searah
1.) Besi dapat menjadi magnet jika magnet elementernya tersusun rapi dan kutub kutub yang senama menghadap ke arah yang sama.
ReplyDelete2.) a.) Menggosokkan magnet ke benda tertentu
b.) Induksi / mendekatkan benda tertentu ke magnet selama beberapa waktu
c.) Meliliti benda tertentu dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC
Adella HerdiyanabP//01//9G
ReplyDelete1.sebuah besi atau baja dapat menjadi magnet apabila magnet elementernya tersusun rapi dan kutub kutub senama menghadap ke arah yang sama.
2.=menggosok besi atau baja satu arah
= di induksi
= mengaliri listrik
Alika Reva Anjani 03/9G
ReplyDelete1. besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya, dan juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya, jadi kemagnetan besi bersifat sementara, jadi kemagnetan baja bersifat tetap.
2. cara membuat magnet: induksi, menggosok kan magnet, dan elektromagnetik ( dialiri alus listrik )
Erlanza Irawan Adi Laksmana 09/9G
ReplyDelete1. karena besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet tetapi kemagnetan besi bersifat sementara, sedangkan kemagnetan baja bersifat tetap
2.Cara membuat magnet:
•Menggosokkan magnet
•Induksi
•Elektromagnetik (dialiri arus listrik)
Nadine Firda/25/9E
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara
2. Ada tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik. Cara paling sederhana dalam membuat magnet adalah dengan menggosokkan magnet permanen ke benda feromagnetik
Mei sella rahma p.w/20/9E
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2.Tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik. Cara paling sederhana dalam membuat magnet adalah dengan menggosokkan magnet permanen ke benda feromagnetik.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteArlinda Putri K/07/9E
ReplyDelete1)besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2) ~induksi
~di gosok pada benda tertentu
~pengaliran alur listrik searah.
M ghani pradhana /18 /9G 1. Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur,tetapi juga lebih mudah berubah susunanya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya.jadi kemagnetan pada besi bersifat sementara
ReplyDelete2. A.menggosok
B.induksi
C.elektromagnetik
1. Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara. Jadi kemagnetan baja bersifat tetap.
ReplyDelete2. Ada tiga cara untuk membuat magnet, yaitu :
- Menggosokkan magnet permanen,
- Induksi magnet permanen, dan
- Induksi elektromagnetik.
Vanesa Imelda S.H/30/9E
ReplyDelete1. Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya.
2. Cara membuat magnet ada 3, yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik.
Muhammad Zaidan Alfahrezy/22/9H
ReplyDelete1.besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2.Induksi.
b.di gosok pada benda tertentu
c.pengaliran alur listrik searah
Akane Alysia Sahda/02/9E
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2. Ada tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik.
Fabian Gustavianur/14/9E
ReplyDelete1)besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2) ~induksi
~di gosok pada benda tertentu
~pengaliran alur listrik searah.
Mila Natasya Irawati/21/9E
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2.Tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik. Cara paling sederhana dalam membuat magnet adalah dengan menggosokkan magnet permanen ke benda feromagnetik.
Stella Chelsy R/29/9E
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tapi juga lebih mudah berubah susunannya. Oleh sebab itu besi sangat mudah dijadikan magnet
2.cara membuat magnet:
-Dengan cara induksi
-Dengan cara digosok
-Dengan cara Elektromagnetik
Briliana Pradikta K/10/9E
ReplyDelete1. Karena besi/baja memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya.
2. Menggosokkan magnet,induksi,dialiri arus listrik searah
Sherlita cantika f/9G/27
ReplyDeleteJawaban:
1. -Besi memiliki sifat magnet elementer yang mudah diatur tapi juga mudah berubah susunannya. Itu sebabnya besi mudah dijadikan magnet tetapi juga mudah kehilangan sifat magnetnya (sifatnya sementara)
-Baja memiliki sifat magnet elementer yang sulit diatur tapi susunannya juga sulit berubah. Itu sebabnya baja sulit dijadikan magnet tetapi juga sulit kehilangan sifat magnetnya (sifatnya tetap)
2. Beberapa cara untuk membuat magnet
-menggosok
-menginduksi
-elektromagnetik (dialiri arus listrik)
Fairus fatma felichiya 16/9E
ReplyDelete1.Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah berubah susunannya. Itulah sebabnya besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat mudah kehilangan sifat magnetnya. Jadi kemagnetan besi bersifat sementara.
2. Ada tiga cara untuk membuat magnet yaitu dengan cara menggosokkan magnet permanen, induksi magnet permanen, dan juga induksi elektromagnetik